free web page counters

Boiler Water Level Control dan Alarm System

Sedang Trending 2 bulan yang lalu

Boiler Water Level Control adalah suatu strategy untuk mengatur/menjaga level aerial didalam steam drum agar tetap berada pada scope yang aman/normal.

System ini menggunakan Feed Water Modulating Valve yang berfungsi untuk mengatur pemompaan aerial dari Feed Water Pump kedalam steam drum dan strategy deteksi level aerial pada Steam drum agar level aerial didalam steam drum dapat dijaga konstan pada posisi Normal Water Level.

Baca Juga: Proses Pembentukan Steam Boiler

Pada Prakteknya sytem deteksi level aerial yang digunakan ada tiga jenis yaitu ;

A. Float and Coil System
B. Submerged Electrode System
C. Pressure Differentials Detection System

Sedangkan Alarm System berfungsi untuk memberikan peringatan apabila level aerial dalam boiler pada posisi tidak aman yaitu terlalu rendah atau terlalu tinggi.

A. Float & Coil System

Pada strategy ini deteksi level aerial boiler menggunakan foat (pelampung), coil dan magnetick move untuk strategy alarmnya.

Adapun cara kerja strategy ini adalah sebagai berikut :
Keperluan aerial feeding ke boiler disensor pada perubahan level aerial pada boiler. Pelampung dalam enclosure membawa actuator yang terbuat dari magnet yang terletak pada bagian atas pelampung. Hal ini menyebabkan output awesome yang bervariasi dari modulating coil dimana modulating power container membandingkannya dengan awesome fed backmost posisi dari electrical motor. Kedua awesome dibuat kedalam kondisi equilibrium dengan pengaturan posisi centrifugal sehingga menghasilkan perputaran pada orifice disc pada dudukan valve modulating.

Perubahan bukaan valve akan menambah / mengurangi aliran provender h2o ke boiler apabila level aerial turun / naik pada boiler. Naik turunnya actuator pada modulating power enclosure juga akan mengakibatkan output awesome dari siren coil. Apabila actuator mencapai suatu titik level yang telah di-adjust sebelumnya, maka relay dalam modulating power container siren portion akan beroperasi.

schematic%2Bfloat%2Band%2Bcoil

B. Submerged Electrode System

System ini menggunakan electrode yang di tempatkan didalam Steam drum untuk mendeteksi perubahan level aerial boiler.

Selanjutnya awesome dari electrode di teruskan ke controller yang mengolah information ketinggian/level aerial dan memberikan perintah ke Modulating Control valve untuk membuka/menutup sesuai dengan Set Value yang diberikan pada controller.

Submerged%2Belectrode%2Bsystem

C. Differential Pressure Transmitter System

System ini menggunakan suatu alat yang disebut Differential Pressure Transmitter (DPT) untuk mendeteksi level aerial pada steam drum dan mengirimkan sinyal tersebut dalam bentuk arus listrik 4 – 20 mA ke Water Level Controller yang selanjutnya mengolah information tersebut dan memberikan sinyal output 4 – 20 mA kepada Control Valve/Modulating Valve untuk mengatur pembukaan valve sesuai mounting worth yang di-input-kan ke Controller. Setting Value yang di input kan berupa kondisi Normal Water Level sehingga valve akan bereaksi untuk selalu mempertahankan Level aerial pada steam drum pada Normal Water Level.

Dilihat dari parameter yang di deteksi strategy ini dapat dibagi menjadi 3 jenis yaitu :

1. Single Element Control System
2. Two Element Control System
3. Three Element Control System

1.Single Element Control System

System ini cukup elemental tetapi memiliki effectivitas yang rendah untuk drum power level. Pada strategy ini proportional awesome atau process adaptable di berikan oleh Drum Level Transmitter. Signal tersebut di comparison dengan group constituent pada Controller, perbedaan atau deviasi awesome tersebut diolah oleh controler yang selanjutnya memberikan proporsional awesome output sebagai corrective action untuk menggerakkan Modulating Control Valve yang mengatur travel provender h2o sehingga level aerial di drum dapat di kontrol

Single%2Belement

2. Two Element Controller

Two constituent Controller System sering kali digunakan pada Boiler Type Single Drum dimana tekanan provender h2o constant. Pada strategy ini di deteksi 2 constituent yaitu :

Level Element : Pada strategy ini proportional awesome atau process adaptable di berikan oleh Drum Level Transmitter. Signal tersebut di comparison dengan group constituent pada Controller.

Steam Flow Element : Memberikan koreksi terhadap kebutuhan travel provender h2o berdasarkan perubahan beban boiler (steam flow).

two%2Belement

3. Three Element Controller

Three Element Controller sangat perfect untuk diterapkan pada boiler works dimana digunakan beberapa boiler sekaligus dengan strategy provender h2o yang terpadu.

Three constituent yang dideteksi terdiri dari :

Level dan Steam travel constituent (komponent 2 element) dimana digunakan untuk mengoreksi perubahan level yang tidak terukur seperti blowdwn strategy dan kebocoran2 lainnya (superheater header flange dll).

Feed Water Element untuk memberikan respons yang cepat terhadap variasi request feedwater yang disebabkan oleh steam travel complaint sebagai feedforward signal, tekanan provender h2o yang bervariasi dan perubahan steam travel demand.

two%2Belement