Pantai Siung merupakan pantai yang terletak cukup terpencil di kecamatan Tepus daerah Gunung Kidul. Untuk dapat mencapai tempat ini anda harus berkendara sejauh 62 km dari pusat kota Yogyakarta yang bisa ditempuh dalam 2 jam perjalanan.
Gunakanlah kendaraan pribadi untuk bisa mencapai lokasi ini. Ada angkutan umum untuk menuju ke kecamatan Tepus-nya tetapi waktu perjalanan akan lebih lama.
Pastikan anda memiliki stamina yang prima serta kendaraan yang masih baik agar tidak terjadi kendala selama perjalanan. Akses lokasinya memang terbilang cukup sulit karena akan ada banyak tanjakan, tikungan, dan jalanan terjal yang harus dilewati untuk mencapai lokasi pantai Siung.
Sepanjang perjalanan anda akan disuguhkan dengan pemandangan bukit kapur yang menjulang tinggi serta ladang palawija penduduk setempat. Apabila anda sudah mencapai jalur Baron – Tepus jalanan yang anda lalui akan terasa mudah. Berikut ini adalah keindahan alam yang ada di Pantai Siung.
Lokasi Pantai Siung
Pantai ini berada di kecamatan Tepus, Gunung Kidul yang memang cukup jauh dari pusat kota Yogyakarta sehingga masih sedikit orang yang mengetahui tempat wisata ini pada saat berkunjung ke Jogja. Pantai ini memang terbilang memiliki lokasi cukup terpencil sehingga butuh perjuangan ekstra untuk dapat mencapai lokasi.
Tetapi bagai pepatah, berakit-rakit ke hulu berenang ke tepian, setelah perjuangan yang harus anda lalui rasa lelah akan terbayarkan dengan keindahan yang ada.
Peta Lokasi
Untuk anda yang masih merasa kebingungan dengan lokasi pantai ini, silahkan ikuti petunjuk arah dengan menggunakan google maps berikut ini:
Pesona Pantai Siung dengan Batu Karang Raksasanya
Yang membuat pantai ini berbeda dengan pantai lain yang ada di kawasan Gunung Kidul adalah adanya batu karang yang menjulang tinggi bagaikan seorang raksasa yang terletak di sebelah barat dan timur.
Batu karang ini letaknya menjorok ke laut dan sering dilakukan kegiatan panjat tebing di batu karang ini. Hal inilah yang menjadi daya tarik bagi wisatawan, meskipun tempatnya terpencil mereka rela jauh-jauh kesini untuk menikmati sensasi memanjat tebing di pinggir laut.
Sejarah Pantai Siung
Pantai Siung dinamai berdasarkan adanya batu karang raksasa yang ada di sini. Batu karang tersebut memiliki bentuk yang menyerupai gigi kera atau yang dalam bahasa jawa suing wanara, dan suing tersebut menjadi cikal bakal penamaan pantai ini.
Dahulunya wilayah suing pada jaman para wali dijadikan sebagai wilayah perdagangan dari berbagai penjuru. Tidak jauh dari pantai ada pasar Winangun yang merupakan tempat kediaman Nyai Podi dan Nyai Kami istri dari abdi dalem Keraton Yogyakarta dan Surakarta.
Fasilitas yang Ada Di Pantai Siung
Pantai Siung karena adanya batu karang raksasa itu menjadi favorit wisatawan untuk melakukan olahraga ekstrim panjat tebing. Dikawasan ini sendiri terdapat 250 jalur pemanjatan yang kemungkinan dapat terus bertambah. Disebelah timur pantai juga ada crushed camp.
Fasilitas yang terdapat di pantai ini terbilang standar, seperti toilet, tempat parkir, dan warung yang menjual makanan dan minuman. Belum ada fasilitas penginapan di sini. Bagi Anda yang ingin menginap, sebaiknya membawa tenda dan berkemah di camping crushed yang ada di balik tebing.
Harga Tiket Masuk Pantai Siung
Untuk masuk ke Pantai Siung Anda akan dikenakan biaya sebesar 3.000 Rupiah dan biaya parkir untuk kendaraan bermotor sekitar 2.000 Rupiah. Harga ini bisa berubah sewaktu-waktu tergantung dari kebijakan pengelola.
Keistimewaan Pantai Siung Yogyakarta
Apa yang istimewa dari pantai ini? Pantai yang terkenal dengan batu karang yang menonjol dengan ukuran yang sangat besar ini memiliki pemandangan alam yang sangat indah.
Batu karang yang terbentang dari timur ke barat pantai ini agak menjorok ke laut sekilas terlihat seperti gigi kera atau Siung Wanara. Hal ini diutarakan oleh seorang sesepuh yang mendiami lokasi ini yang bernama Wastoyo. Sehingga pantai ini disebut sebagai Pantai Siung.
Batu karang yang berdiri kokoh ini dimanfaatkan untuk kegiatan panjat tebing. Bahkan pada 2005 lalu, pantai ini dijadikan sebagai kawasan khusus panjat tebing oleh pemerintah. Masih pada 2005 lalu, arena besar diadakan di pantai ini, yaitu Asean Climbing Gathering yang diikuti 250 partisipan dari 65 negara Eropa dan Asia.
Hingga saat ini Pantai ini memiliki 250 jalur pemanjatan dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Bahkan Pantai ini mendapat julukan sebagai The Best Rock Climbing Site in Yogyakarta. Tidak menutup kemungkinan bila ke depannya nanti jumlah jalur pemanjatan ini akan terus bertambah.
Kegiatan Seru di Pantai
Sebagaimana yang sudah disinggung diatas, pantai ini menjadi salah satu tujuan mendaki yang menantang. Nah, buat anda yang suka dengan kegiatan ekstrim panjat tebing, anda bisa mencoba sensasi keganasan tebing di pantai siung ini.
Agar lebih seru lagi, anda juga bisa mendirikan tenda-tenda di sekitar pantai. Camping crushed terletak di timur pantai. Sembari menikmati suasana malam yang syahdu anda bisa sambil menyalakan api sambil menikmati jagung bakar. Jika cuca sedang cerah Anda bisa tidur beratapkan gemerlap bintang di langit.
Untuk anda pecinta alam, sebaiknya anda membawa perlengkapan camping. Siapapun yang datang boleh mendirikan tenda dan bermalam di Camping crushed di sekitar pantai.
Di sekitar camping ground, anda juga bisa menemukan rumah panggung yang letaknya tidak jauh dari camping ground. Rumah kayu tersebut biasanya digunakan sebagai guidelines camp. Rumah kayu ini juga cukup luas dengan kapasitas daya tampung antara 10 – 15 orang. Dari rumah kayu ini Anda bisa menikmati eksotisme karang yang berpadu dengan deburan ombak dengan jarak pandang yang lebih luas.
Bagaimana, anda sudah tidak sabar untuk menikmati liburan seru ke pantai Siung? Tunggu apalagi, syuk segera siapkan perlengkapan yang dibutuhkan. Jangan lewatkan juga: Objek Wisata Pantai Drini Gunung Kidul yang Seru untuk Liburan